Dalam kehidupan sosial kita pasti tidak asing dengan yang namanya struktur organisasi, baik organisasi yang bergerak di lingkup sosial atau lingkup pekerjaan.
Dalam struktur organisasi tersebut ada istilah leader atau pemimpin dan manager.
Kalau dilihat sekilas dua kata tersebut sepertinya punya arti yang sama. Tapi ternyata kalau dicermati ada yang beda dari dua kata tersebut.
Perbedaan yang paling mencolok adalah penempatannya, pemimpin biasanya diletakan pada organisasi sosial sementara manager merupakan orang yang dipercaya memimpin suatu departemen dalam perusahaan.
Tapi dua istilah ini sebenarnya saling membutuhkan. Seorang pemimpin yang tidak bisa mengelola organisasinya maka tidak akan berhasil, sementara seorang manager yang tidak bisa memimpin juga bisa gagal.
Lalu apa lagi perbedaanya antara pemimpin dan manager ? mari kita bahas selengkapnya.
1. Pemimpin membangun visi, manager membangun tujuan
Yang paling utama bisa dilihat dari targetnya, seorang pemimpin itu membangun target jangka panjang atau biasa disebut visi. Dalam visinya ini, seorang pemimpin menargetkan kesuksesan besar untuk organisasi yang dipimpinnya di masa yang akan datang.
Manager biasanya fokus membangun tujuan-tujuan yang memberikan keuntungan cepat. Biasanya tujuan ini ditetapkan oleh direksi perusahaan dan seorang manager harus mewujudkan tujuan ini. Sementara visi pada perusahaan tetap yang mengelola adalah pemimpin tertinggi perusahaan.
2. Pemimpin berorientasi jangka panjang, manager berorientasi jangka pendek
Ini juga masih ada hubungannya dengan yang pertama, seorang pemimpin rela mengorbankan usaha dan waktunya lebih banyak untuk mewujudkan kesuksesan besar di kemudian hari.
Sementara manager, tetap fokus untuk mendatangkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan waktu sesingkat mungkin.
Ini juga ada hubungannya dengan posisi manager yang tetap punya atasan, kalau kontribusinya dinilai kurang otomatis itu akan membahayakan posisinya. Tetapi seorang pemimpin itu hanya dirinya, sehingga dia tidak takut untuk membangun visi.
3. Pemimpin suka berinovasi, manager memperhatankan sistem yang sudah baik
Inovasi adalah nafas seorang pemimpin, pemimpin sejati tahu dalam setiap sistem yang sudah berjalan dengan baik pasti bisa lebih baik lagi. Sehingga para pemimpin ini suka mengotak-atik sistem untuk menemukan formula yang pas.
Sementara manager akan meniru sistem yang sudah berjalan dengan baik, para manager ini tidak memiliki banyak waktu untuk mencoba hal-hal baru sehingga mereka lebih memilih mengikuti sistem yang sudah berjalan daripada berinovasi.
4. Pemimpin merangkul, manager memerintah
Ini adalah perbedaan yang cukup mencolok, seorang pemimpin akan menganalisa setiap potensi dari anak buahnya. Dari potensi-potensi itu pemimpin bisa mengarahkan, merangkul, dan mengajari anak buahnya untuk sama-sama mewujudkan visi.
Sementara manager, dia tetap berpegang pada proses atau sistem yang sudah ada dan dia akan menggunakan sumber daya (dalam hal ini karyawan) untuk menjalankan sistem tersebut. Dengan kata lain, manager tahu apa yang dibutukan dan dia menyuruh karyawan untuk mengerjakannya tanpa meihat potensi-potensi lain.
5. Pemimpin fokus membangun hubungan, manager fokus pada sistem dan proses
Dalam mewujudkan visinya, seorang pemimpin justru akan fokus membangur relasi atau hubungan dengan banya, karena mereka tahu semakin banyak relasi maka semakin banyak pula peluang yang muncul.
Manager, dia tetap menapaki sistem yang dia ikuti. Namun bukan berarti manager tidak mau membangun relasi, seorang manager akan membangun relasi apabila orang tersebut memang benar-benar dibutuhkan untuk mencapai tujuannya.
6. Pemimpin berani mengambil resiko, manager meminimalisir resiko
Terakhir, seorang pemimpin mau mengambil resiko demi mencapai tujuan yang besar. Meskipun resiko itu mengancam posisinya sebagai pemimpin sekalipun, dia tetap berpegang pada tujuan yang besar tersebut.
Sementara manager lebih analitis, dia akan menganalisa sebuah rencana dengan cukup matang. Dan sebisa mungkin meminimalisir resiko yang akan diterima.
Kesimpulannya
Seorang pemimpin dan manager bisa terletak pada struktur organisasi yang sama, contohnya pada perusahaan. Pemimpin itu bertugas sebagai supir untuk keseluruhan sementara manager dipercaya untuk mengelola satu ceruk atau bidang didalam organisasi tersebut.
Dalam struktur organisasi tersebut ada istilah leader atau pemimpin dan manager.
Kalau dilihat sekilas dua kata tersebut sepertinya punya arti yang sama. Tapi ternyata kalau dicermati ada yang beda dari dua kata tersebut.
Perbedaan yang paling mencolok adalah penempatannya, pemimpin biasanya diletakan pada organisasi sosial sementara manager merupakan orang yang dipercaya memimpin suatu departemen dalam perusahaan.
Tapi dua istilah ini sebenarnya saling membutuhkan. Seorang pemimpin yang tidak bisa mengelola organisasinya maka tidak akan berhasil, sementara seorang manager yang tidak bisa memimpin juga bisa gagal.
Lalu apa lagi perbedaanya antara pemimpin dan manager ? mari kita bahas selengkapnya.
7 Perbedaan Pemimpin dan Manager
1. Pemimpin membangun visi, manager membangun tujuan
Yang paling utama bisa dilihat dari targetnya, seorang pemimpin itu membangun target jangka panjang atau biasa disebut visi. Dalam visinya ini, seorang pemimpin menargetkan kesuksesan besar untuk organisasi yang dipimpinnya di masa yang akan datang.
Manager biasanya fokus membangun tujuan-tujuan yang memberikan keuntungan cepat. Biasanya tujuan ini ditetapkan oleh direksi perusahaan dan seorang manager harus mewujudkan tujuan ini. Sementara visi pada perusahaan tetap yang mengelola adalah pemimpin tertinggi perusahaan.
2. Pemimpin berorientasi jangka panjang, manager berorientasi jangka pendek
Ini juga masih ada hubungannya dengan yang pertama, seorang pemimpin rela mengorbankan usaha dan waktunya lebih banyak untuk mewujudkan kesuksesan besar di kemudian hari.
Sementara manager, tetap fokus untuk mendatangkan keuntungan sebanyak-banyaknya dengan waktu sesingkat mungkin.
Ini juga ada hubungannya dengan posisi manager yang tetap punya atasan, kalau kontribusinya dinilai kurang otomatis itu akan membahayakan posisinya. Tetapi seorang pemimpin itu hanya dirinya, sehingga dia tidak takut untuk membangun visi.
3. Pemimpin suka berinovasi, manager memperhatankan sistem yang sudah baik
Inovasi adalah nafas seorang pemimpin, pemimpin sejati tahu dalam setiap sistem yang sudah berjalan dengan baik pasti bisa lebih baik lagi. Sehingga para pemimpin ini suka mengotak-atik sistem untuk menemukan formula yang pas.
Sementara manager akan meniru sistem yang sudah berjalan dengan baik, para manager ini tidak memiliki banyak waktu untuk mencoba hal-hal baru sehingga mereka lebih memilih mengikuti sistem yang sudah berjalan daripada berinovasi.
4. Pemimpin merangkul, manager memerintah
Ini adalah perbedaan yang cukup mencolok, seorang pemimpin akan menganalisa setiap potensi dari anak buahnya. Dari potensi-potensi itu pemimpin bisa mengarahkan, merangkul, dan mengajari anak buahnya untuk sama-sama mewujudkan visi.
Sementara manager, dia tetap berpegang pada proses atau sistem yang sudah ada dan dia akan menggunakan sumber daya (dalam hal ini karyawan) untuk menjalankan sistem tersebut. Dengan kata lain, manager tahu apa yang dibutukan dan dia menyuruh karyawan untuk mengerjakannya tanpa meihat potensi-potensi lain.
5. Pemimpin fokus membangun hubungan, manager fokus pada sistem dan proses
Dalam mewujudkan visinya, seorang pemimpin justru akan fokus membangur relasi atau hubungan dengan banya, karena mereka tahu semakin banyak relasi maka semakin banyak pula peluang yang muncul.
Manager, dia tetap menapaki sistem yang dia ikuti. Namun bukan berarti manager tidak mau membangun relasi, seorang manager akan membangun relasi apabila orang tersebut memang benar-benar dibutuhkan untuk mencapai tujuannya.
6. Pemimpin berani mengambil resiko, manager meminimalisir resiko
Terakhir, seorang pemimpin mau mengambil resiko demi mencapai tujuan yang besar. Meskipun resiko itu mengancam posisinya sebagai pemimpin sekalipun, dia tetap berpegang pada tujuan yang besar tersebut.
Sementara manager lebih analitis, dia akan menganalisa sebuah rencana dengan cukup matang. Dan sebisa mungkin meminimalisir resiko yang akan diterima.
Kesimpulannya
Seorang pemimpin dan manager bisa terletak pada struktur organisasi yang sama, contohnya pada perusahaan. Pemimpin itu bertugas sebagai supir untuk keseluruhan sementara manager dipercaya untuk mengelola satu ceruk atau bidang didalam organisasi tersebut.